☃️ Koordinat Lintang Dan Bujur Di Grab

NAVIGASIMAHASISWA PECINTA yang di gunakan anggota Mapalsa adalah navigasi, ALAM SUNAN AMPEL (MAPALSA) UIN maka navigasi inilah yang di gunakan untuk SUNAN AMPEL DALAM MENENTUKAN menentukan arah kiblat, adapun langkahnya adalah ARAH KIBLAT menggunakan selisih antara koordinat bujur dan Metode penentuan arah kiblat yang dilakukan oleh lintang ka koordinatlintang selatan 05° 29° 07.04° S dan koordinat bujur timur 119° 51° 51.49° dapat dilihat pada gambar 3.2. Gambar 3.2 Lokasi site xBantaeng Sedangkan site xSinjai terletak di koordinat lintang selatan 5° 13° 19.23° S dan koordinat bujur timur 120° 4° 32.27° E dapat dilihat pada gambar 3.3. kedua site Letakkoordinat terletak pada 103°38'BT - 104°5'BT dan 1°11LU -1°28'LU Itulah jawaban alternatif dari soal pertanyaan diatas semoga dapat membantu ya adik adik dalam proses belajar di rumah. Demikian pembahasan tentang Tuliskan Letak Koordinat Negara Negara Asean Berdasarkan Garis Lintang dan Garis Bujur. Penentuanreferensi ini sudah barang tentu berdasarkan datum Indonesia, begitu pula peta dan chart yang memuat wilayah Indonesia dengan laut teritorial dan ZEE dibuat JikaAnda menginginkan informasi lebih lanjut tentang lokasi Anda saat ini, Anda dapat menemukan koordinat GPS Anda (lintang dan bujur tempat Anda berada) dan alamat pos di lokasi Anda saat ini. Bahkan, Anda dapat menemukan koordinat dan alamat jalan dari titik mana pun di peta dengan sekali klik. Koordinatlintang dan bujur diukur dalam derajat (D), menit (M), dan sekon (S). Google Maps menampilkan koordinat dengan dua cara: Derajat, Menit, dan Sekon: DDD° MM' SS.S''; 42°13'08.2"N 83°44'00.9"W. Derajat Desimal: DD.DDDDD°; 42.231039°N, 83.733584°W. Jika peramban Anda menjalankan Google Maps Lite, Anda tidak bisa menampilkan Formatkoordinat Anda agar berfungsi di Google Maps: Gunakan simbol derajat, bukan "d". Gunakan titik sebagai desimal, bukan koma. Benar: 41.40338, 2.17403; Salah: 41,40338, 2,17403 ; Cantumkan koordinat lintang sebelum koordinat bujur. Pastikan angka pertama di koordinat lintang antara -90 dan 90. 1 Menentukan Posisi dan Simbol di Peta 1.1. Menentukan Posisi Penunjukan posisi pada peta dengan 4-6 angka; lokasi dapat ditunjukkan dengan koordinat geografi, misalnya lintang selatan dan bujur timur. Ia dapat ditunjukkan dengan memakai grid. 1.2 Simbol peta Peta merupakan penggambaran alam secara simbolik. Secarageografi terletak pada koordinat 0° 46' - 0° 50' Lintang Utara dan 104° 28' 30" - 104° 37' 30" Bujur Timur (Gambar 1). Kesampaian daerah tersebut comot/grab sampler dan penginti jatuh bebas/gravity corer (Gambar 3). Jenis sedimen yang diambil Hubungan ukuran butir (phi) dengan sortasi di daerah prospek A dengan persamaan E3VMZ. Dalam geografi khususnya teknik pemetaan, tentu kita harus mengenal tentang sistem koordinat geografi. Sistem Koordinat Geografi terdiri dari Latitude dan Longitude. Latitude lintang dan longitude bujur adalah unit yang mewakili koordinat geografi. Sama halnya seperti rumah kita memiliki alamat yang mencakup nomor, nama jalan, kecamatan dll. Setiap titik di permukaan bumi dapat ditentukan oleh koordinat lintang dan bujur. Oleh sebab itudengan menggunakan garis lintang dan bujur, kita dapat menemukan posisi hampir setipa titik di bumi. Baca juga Geografi kota Yerusalem Lintang memiliki symbol phi dan menunjukkan sudut antara garis lurus di titik tertentu dengan bidang ekuator. Lintang ditentukan dalam angka derajat mulai dari 0⁰ dan berakhir dengan 90⁰. Garis lintang ini membagi bumi menjadi belahan bumi utara dan selatan. Garis ekuator atau khatulistiwa berada di lintang 0⁰. Garis lintang biasa digunakan untuk melihat penyebaran iklim di bumi. Longitude atau garis bujur memiliki symbol lamda. Garis bujur ini merupakan garis yang menunjukkan bagian barat dan timur dilihat dari titik pangkal yaitu di Greenwich Meridian. Garis bujur memiliki batas maksimum yaitu 180⁰ ke arah timur dari GMT dan 180⁰ ke arah barat dari GMT. Keduanya bertemu di garis International Date Line di sekitar Pasifik. Sistem Koordinat Geografi Baik Lintang maupun Bujur diukur dalam derajat dan dibagi lagi dalam menit dan detik. 1⁰ garis bujur jika diukur lapangan sama dengan 111,32 km. Satuan derajat bisa juga disebut jam sehingga setiap derajat terbagi menjadi 60 menit dan setiap menit terbagi menjadi 60 detik. Dalam penulisan letak astronomis contohnya 60º 23′ 15”S, maka dibaca sebagai 60 derajat 23 menit 15 detik Lintang Selatan. Pada sistem pemetaan internasional huruf U sebagai Lintang Utara diganti dengan huruf N North. Kombinasi antara garis lintang dan garis bujur akan membentuk suatu koordinat lokasi di permukaan bumi dengan sumbu x sebagai garis lintang dan sumbu y sebagai garis bujur dalam koordinat kartesius. Untuk memahami cara kerja sistem koordinat geografi, banyak tools yang bisa diguakan dan salah satunya adalah Web tersebut merupakan salah satu tools geografi yang dapat digunakan untuk mencari posisi lintang dan bujur suatu tempat atau mendapatkan koordinat peta. Kamu dapat mencari posisi lokasi-lokasi favorit di web tersebut secara otomatis. Itulah sedikit pengenalan tentang Sistem Koordinat Geografi. Baca juga Beda gerak semu harian dan tahunan matahari Sumber Sistem koordinat geografi digunakan untuk menunjukkan suatu titik di Bumi berdasarkan garis lintang dan garis bujur. dalam sistem koordina ini ada beberapa isitilah Garis lintang yaitu garis horizontal yang mengukur sudut antara suatu titik dengan garis katulistiwa. Titik di utara garis katulistiwa dinamakan Lintang Utara sedangkan titik di selatan katulistiwa dinamakan Lintang Selatan. Koordinat adalah suatu titik yang didapatkan dari hasil perpotongan dari garis latitude lintang dengan garis bujur longitude sehingga akan menunjukan lokasi pada suatu daerah. Garis bujur yaitu vertikal yang mengukur sudut antara suatu titik dengan titik nol di Bumi yaitu Greenwich di London Britania Raya yang merupakan titik bujur 0° atau 360° yang diterima secara internasional. Titik di barat bujur 0° dinamakan Bujur Barat sedangkan titik di timur 0° dinamakan Bujur Timur. SIG dan penginderaan jauh ada 2 sistem koordinat yang biasa digunakan, yaitu koordinat UTM Universal Transverse Mercator dan Koordinat geografi. Koordinat UTM Sistem Proyeksi Koordinat UTM Universal Transverse Mercator adalah rangkaian proyeksi Transverse Mercator untuk global dimana bumi dibagi menjadi 60 bagian zona mencangkup 6 derajat bujur longitude dan memiliki meridian tengah tersendiri. Sistem koordinat UTM menggunakan satuan unit meter. Setiap zona memiliki panjang x sebesar meter dan panjang y sebesar meter. Sistem UTM akan membagi bumi kedalam beberapa zona grid kotak dan posisinya akan selalu dapat diindikasikan melalui posisi timur easting dan utara northing pada setiap sel-sel grid ini. Sistem koordinat geografi digunakan untuk menunjukkan suatu titik di Bumi berdasarkan garis lintang dan garis bujur dengan satuan unitnya adalah derajat. Garis lintang yaitu garis vertikal yang mengukur sudut antara suatu titik dengan garis katulistiwa. Titik di utara garis katulistiwa dinamakan Lintang Utara sedangkan titik di selatan katulistiwa dinamakan Lintang Selatan. Garis bujur yaitu horizontal yang mengukur sudut antara suatu titik dengan titik nol di Bumi yaitu Greenwich di London Britania Raya yang merupakan titik bujur 0° atau 360° yang diterima secara internasional. Titik di barat bujur 0° dinamakan Bujur Barat sedangkan titik di timur 0° dinamakan Bujur Timur. Untuk UTM, bumi kemudian dibagi kedalam beberapa zona, antara 01 s/d 60 dengan satuan meter. Pada sistem koordinat bumi akan dibagi menjadi dua bagian, di atas khatulistiwa sebagai bagian utara dengan simbol N serta dibagian selatan khatulistiwa di beri simbol S. Gambar Sistem Grid UTM Di Indonesia koordinat UTM selalu mengunakan Datum WGS84 / WGS 1984. ● Untuk Sistem Coordinat di Indonesia paling cocok Geographic Coordinate System WGS1984 WGS84 / EPSG4326 ● Untuk Proyeksi wilayah satu provinsi atau lebih kecil paling cocok adalah Proyeksi UTM WGS84. Untuk NTB dan Bali paling cocok UTM Zona 50S WGS84 / UTM Zone 50S / EPSG32750. Di Wilayah Java Tenggah dan Timur WGS84 UTM Zone 49S Gambar Ilustrasi koordinat UTM zone 48 Di Indonesia koordinat UTM selalu mengunakan Datum WGS84 / WGS 1984. ● Untuk Sistem Coordinat di Indonesia paling cocok Geographic Coordinate System WGS1984 WGS84 / EPSG4326 ● Untuk Proyeksi wilayah satu provinsi atau lebih kecil paling cocok adalah Proyeksi UTM WGS84. Untuk NTB dan Bali paling cocok UTM Zona 50S WGS84 / UTM Zone 50S / EPSG32750. Di Wilayah Java Tenggah dan Timur WGS84 UTM Zone 49S. dan Kelemahan Dari Sistem Proyeksi Sistem koordinat UTM akan bersandar pada ukuran satuan meter dimana system ini akan menggabungkan kesederhanaan system decimal dan juga akan lebih mudah dipahami dengan 10 setiap satuannya. Kesulitan Sistem UTM sistem UTM akan sulit dipahami ketika bekerja dengan data yang terletak pada beberapa zone grid sekaligus. Pada wilayah Australia utara yang mana akan meliputi suatu area Negara yang besar dan ini akan melintasi banyak zona grid, biasanya kita akan bekerja dengan sustem geografi lintang dan bujur. Meski demikian, ketika bekerja pada lansekap yang kecil maka system UTM akan lebih berguna untuk digunakan. Dimana yang terpenting adalah bagaimana memahami cara kerja system koordinat yang kita gunakan. Contoh Perhitungan Jembatan Apera di kota Palembang berdasarkan Google Map adalah sebagai berikut Koordinat Bujur X 104,75352150BT dan koordinat lintang Y =-2,98735150 LS. Berarti berada disebelah barat dan di sebelah selatan khatulistiwa, menurut literatur jarak 10 di khatulistiwa kurang lebih meter. Maka carilah nilai X,Y nilai UTM ? 1050 – 104,75352150 =0,24647850 Jarak titik jambatan Ampera ke Central Meredian zone 481050 BT adalah 0,2464785 x m= M Sedangkan untuk mencari nilai Y UTM. 2,98735150 m =332,551,6702 m, Karena berada di Selatan Khalutilistiwa maka nilai koordinat y UTM nya adalah m. Maka koordinat jembatan Ampera Zone 48M adalah X= m, Y= m. Sistem Lintang – Bujur Untuk memudahkan menentukan suatu letak wilayah dibumi para ahli membagi-bagi wilayah bumi dgn 2 buah garis • Latitude garis lintang, dan • Longitude garis bujur Lintang adalah sudut antara garis yang melewati kathulistiwa dengan garis yang memotongnya dari kutub utara ke selatan. Tempat dengan sudut lintang sama akan meciptakan lingkaran yang mengelilingi bumi, lingkaran ini dinamakan parallel. Lingkaran ini disebut parallel karena sejajar dengan garis kathulistiwa. Kutub utara memiliki nilai lintang 90’U sedangkan kutub selatan memiliki nilai lintang 90’S, U dan S adalah singkatan utara dan selatan. Kutub utara memiliki nilai lintang 0′ dan membagi bumi menjadi dua, yaitu belahan bumi utara dan belahan bumi selatan. Bujur adalah sudut ke timur atau barat dari suatu meridian referensi. Semua meridian merupakan elips yang berkonvergensi di kutub utara dan kutub selatan. Meridian referensi yang digunakan di dunia umumnya adalah meridian Greenwich atau prime meridian. Prime meridian ini membagi bumi menjadi dua bagian yaitu belahan bumi bagian barat dan belahan bumi bagian timur. Gabungan dari lintang dan bujur adalah sistem koordinat geografis yang dapat digunakan untuk menentukan semua lokasi di muka bumi. Grid yang diciptakan oleh kedua garis ini disebut sebagai graticule. Titik nol dari sistem ini terletak di teluk Guinea, di bagian selatan Ghana. Gambar Ilustrasi latitude lintang dan longitude bujur Suatu garis yg memotong bumi menjadi 2 belahan yaitu utara dan selatan, dgn tengah2nya dinamakan garis equator. • Sehingga dikenal belahan bumi sebelah atas dari garis equator disebut u, dan wilayah bumi yang berada dibawah garis equator disebut lintang selatan. • Masing-masing belahan dibagi menjadi beberapa garis/bagian yg besarnya dinyatakan dalam derajat, menit dan detik. Suatu garis yang memotong bumi menjadi 2 bagian yaitu barat dan timur, dgn tengah2nya disebut prime meridian, sehingga dikenal wilayah bumi yang berada disebelah kiri prime meridian disebut bujur barat dan wilayah bumi yang berada disebelah kanan prime meridian disebut bujur timur. • Masing-masing belahan dibagi menjadi beberapa garis/bagian dimana besarnya masing-masing bagian dinyatakan dalam derajat, menit dan detik. Titik pertemuan antara kedua garis lintang dan garis bujur disebut koordinat. • Sehingga untuk mencari lokasi suatu wilayah dipermukaan bumi sangat mudah bila diketahui dan Longitude/Bujur l j koordinat wilayah tersebut. • Sistem Referensi Latitude/Lintang .λ Sistem Lintang – Bujur Latitude – Longitude / Geographic Coordinate System Pada sistem koordinat ini, bumi dibagi menjadi 360 bagian, tiap bagian bernilai 1°, dan titik nol derajat adalah di Greenwich, Inggris. Disamping itu, garis khatulistiwa juga merupakan garis bujur 0° yang membagi dua wilayah. Di atas khatulistiwa sebagai wilayah utara dan dibawah khatulistiwa sebagai wilayah selatan. Dalam aplikasinya wilayah selatan akan diberi simbol - minus, sedangkan + untuk wilayah utara. Pada Koordinat Geogprahic dibedakan menjadi tiga berdasarkan satuannya yaitu 1. Degree, Decimal DD,DDDD Contoh S E 2. Degree, Minute DD MM,MMMM Contoh S 3⁰ 43,5423’ E 104 33,6445’ 3. Degree, Minute, Second DD MM SS,SS Contoh S 3⁰ 43’ 45,22” E104 33’ 33,25” Pada Bujur/Longitude X merupakan garis yang perpindahannya secara vertical dan pada Lintang/Lattitude Y merupakan garis yang mempunyai perpindahan secara horizontal, pada Gambar 1 menjelaskan perpotongan antara garis bujur dan garis lintang akan membentuk suatu titik pertemuan yang biasa disebut dengan titik koordinat. Konversi pun dapat dilakukan dengan merubah satuan Koordinat Geografis DD MM SS,SS menjadi DD,DDDD ataupun sebaliknya. Contoh Konversi pada jenis Koordinat Geografis terdapat koordinat Degree Minute Second seperti dibawah S 2 41’ E 103 56’ Konversi Dimana untuk 41’ merupakan nilai dengan satuan menit, 1⁰ merupakan satuan yang sama dengan 1 jam sehingga 1 jam=60 menit dan merupakan satuan detik 1 jam= 3600 detik. Sehingga 41/60 = 0,6833 untuk konversi satuan menit dan 26,9/3600=0,00747 untuk konversi satuan detik. Pada kedua hasil tersebut pun ditambah 0,6833+0,00747= 0,69080. Sehingga hasil konversi satuan Koordinat Degree Minute Second → Degree Decimal yaitu S 2 41’ → S Sehingga hasilnya S E Pada dini hari pukul WIB, Kamis 8/6/2023, gempa bumi menggetarkan wilayah barat daya Pacitan, Jawa Timur Jatim dan terasa hingga ke Yogyakarta Jakarta - Pada dini hari pukul WIB, Kamis 8/6/2023, gempa bumi menggetarkan wilayah barat daya Pacitan, Jawa Timur Jatim. Lindu itu memiliki kekuatan magnitudo 6,1. Menurut laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika BMKG, gempa Pacitan itu berlokasi di Lintang Selatan LS Bujur Timur BT. Gempa Magnitudo 6,2 Guncang Filipina Picu Warga Panik Berlarian Keluar Gedung, Dipicu Gunung Mayon Meletus? Gempa Hari Ini Rabu 14 Juni 2023 Bikin Bergetar Luwu Timur, Sulawesi Selatan Gempa Magnitudo 4,0 Getarkan Bojonegoro, Terasa hingga Tuban "Gempa Mag 08-Jun-2023 000455WIB, Lok 117 km BaratDaya PACITAN-JATIM, Kedlmn10 Km BMKG ," tulis BMKG di akun twitternya, Kamis 8/6/2023. BMKG juga menyebut pusat gempa ada di kedalaman 10 km dan tidak berpotensi tsunami. Gempa tersebut terasa hingga daerah Yogyakarta dan sekitarnya. Lalu, hasil analisis BMKG menunjukkan gempa Yogyakarta ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,8. "Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 9,15° LS ; 110,64° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 128 Km arah Selatan Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada kedalaman 46 km," kata Kepada Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono kepada wartawan, Kamis 8/6/2023. Daryono menjelaskan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat adanya aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia. Kemudian menurut dia, gempa Yogyakarta tersebut terjadi dengan mekanisme naik. Model tersebut menjadi ciri dari adanya aktivitas di zona Megathrust Selatan Jawa. "Gempa M5,8 di selatan DIY-Jawa Timur dengan mekanisme naik thrusting ini menjadi ciri aktivitas gempa Interplate di Zona Mehathrust Selatan Jawa," kata Daryono. Berikut sederet fakta terkait gempa yang menggetarkan wilayah barat daya Pacitan, Jawa Timur Jatim terasa hingga ke Yogyakarta dan sekitarnya dihimpun BMKG mencatat gempa bumi terjadi di wilayah Banten Jumat 4/2 sore. Getaran gempa terasa hingga wilayah Jakarta dan Gempa Bermagnitudo 6,1 Terasa hingga YogyakartaIlustrasi Gempa. AyuningtyasGempa bumi mengguncang Barat Daya Pacitan, Jawa Timur, Kamis 8/6/2023 pukul WIB. Lindu itu berkekuatan 6,1 magnitudo. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika BMKG menginformasikan gempa Pacitan itu berlokasi di Lintang Selatan, Bujur Timur. "Gempa Mag 08-Jun-2023 000455WIB, Lok 117 km BaratDaya PACITAN-JATIM, Kedlmn10 Km BMKG ," tulis BMKG di akun Twitternya, Kamis 8/6/2023. BMKG juga menyebut pusat gempa ada di kedalaman 10 km dan tidak berpotensi tsunami. Gempa juga terasa hingga daerah Yogyakarta dan sekitarnya. 2. Analisis BMKG Terkait Gempa Magnitudo 6 Guncang Selatan YogyakartaIlustrasi Gempa. AyuningtyasGempa dengan Magnitudo 6 mengguncang wilayah selatan Jawa, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada Kamis, 8 Juni 2023 pukul WIB. Hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika BMKG menunjukkan gempa Yogyakarta ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,8. "Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 9,15° LS ; 110,64° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 128 Km arah Selatan Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada kedalaman 46 km," ujar Kepada Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono kepada wartawan, Kamis 8/6/2023. Dia menjelaskan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat adanya aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik thrust fault. "Gempa ini dirasakan di Kota Daerah Istimewa Yogyakarta dengan skala intensitas V MMI Getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti," kata dia. Selain itu, gempa juga dirasakan di daerah Ponorogo IV MMI Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.. Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. "Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," terang Daryono. Hingga pukul WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan aftershock. BMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya. Penduduk juga diimbau agar menghindar dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. "Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum Anda kembali ke dalam rumah," ujar dia. 3. BMKG Sebut Mekanisme Gempa Yogyakarta Jadi Ciri Aktivitas di Zona Megathrust Selatan JawaIlustrasi gempa bumi. PixabayGempa bumi dengan magnitudo 6 mengguncang wilayah Selatan Jawa Yogyakarta pada Kamis 8/6/2023 pukul WIB. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika BMKG mengaupdate gempa tersebut bermagnitudo 5,8. Menurut Daryono, gempa Yogyakarta tersebut terjadi dengan mekanisme naik. Model tersebut menjadi ciri dari adanya aktivitas di zona Megathrust Selatan Jawa. "Gempa M5,8 di selatan DIY-Jawa Timur dengan mekanisme naik thrusting ini menjadi ciri aktivitas gempa Interplate di Zona Mehathrust Selatan Jawa," kata Daryono. Dia mengungkapkan, hingga pukul terjadi gempa susulan sebanyak 29 kejadian. Masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. "Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," kata dia. Daryono menjelaskan, episenter gempa bumi ini terletak pada koordinat 9,15° LS ; 110,64° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 128 Km arah Selatan Gunungkudul, Daerah Istimewa Yogyakarta pada kedalaman 46 km. "Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik thrust fault ," kata dia. 4. Gempa Terasa di PonorogoIlustrasi gempa bumi. Gambar oleh Angelo Giordano dari PixabayGempa ini dirasakan di Kota Daerah Istimewa Yogyakarta dengan skala intensitas V MMI Getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti. "Selain itu di daerah Ponorogo IV MMI Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi. ," ujar dia. Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami. 5. Gempa Bikin Gerabah Retak dan Dinding BerbunyiSeorang siswa berlindung di bawah meja saat mengikuti simulasi gempa bumi dan tsunami di Jimbaran, Bali 5/11/2019. Latihan dilakukan untuk memberikan pengajaran kepada siswa agar mengantisipasi bahaya bencana gempa bumi dan tsunami yang bisa datang sewaktu-waktu. AFP Photo/Sonny TumbelakaGempa magnitudo 6 menggoyang wilayah Pacitan, Jawa Timur pada Kamis, pukul 000455 WIB. Gempa yang tidak berpotensi tsunami tersebut berpusat di LS, BT dengan kedalaman 10 Km. Meski tidak berpotensi tsunami, namun pihak BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati terhadap gempa bumi susulan yang mungkin terjadi. Di Ponorogo, goyangan gempa terasa dengan intensitas IV MMI. Gempa dirasakan oleh banyak orang di dalam rumah dan beberapa orang di luar rumah, dengan dampak gerabah pecah, jendela atau pintu berderik, serta dinding berbunyi. Hingga saat ini, belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. BMKG mencatat gempa bumi magnitudo memiliki dampak di sejumlah wilayah di antaranya barang-barang terpelanting, dan tiang-tiang atau barang besar tampak bergoyang. Berdasarkan informasi resmi tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis 8/6/2023, hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut memiliki parameter update dengan magnitudo M 5,8. Pusat gempa bumi terletak pada koordinat 9,15° LS, 110,64° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 128 Km arah Selatan Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta pada kedalaman 46 km. 6. BMKG Imbau Warga Jauhi Bangunan RetakPuing-puing dari bangunan gapura Indonesia Tourism Development Corporation ITDC Nusa Duaakibat gempa di Bali, Selasa 16/7/2019. Gempa Magnitudo 5,8 yang mengguncang Bali dilaporkan terasa hingga ke Lombok dan wilayah Jawa Timur, seperti Jember dan Lumajang. DiviantaKemudian, BMKG meminta warga menjauhi bangunan retak akibat gempa magnitudo 6,0 yang mengguncang Yogyakarta. BMKG juga memastikan gempa Yogyakarta tidak berpotensi tsunami. Untuk itu, BMKG tetap mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. "Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal Anda cukup tahan gempa, atau pun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan, sebelum Anda kembali ke dalam rumah," tulis Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono melalui keterangan resmi tertulis diterima di Jakarta, Kamis dini hari, seperti dikutip dari Antara. Gempa bumi tektonik terjadi pada Kamis 8/6/2023 pukul WIB di wilayah Selatan Jawa, Daerah Istimewa Yogyakarta. Hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut memiliki parameter update dengan magnitudo M5, Deretan Gempa Terbesar di Indonesia dalam 5 Tahun Terakhir / Abdillah* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

koordinat lintang dan bujur di grab